RELASIPUBLIK.OR.ID, LEBAK || Kapolsek Cijaku Polres Lebak AKP Aam Marto S. SIP,.MP.d menyempatkan waktu menjadi pembina apel pagi kepada pelajar SMAN 1 Cijaku yang akan melaksanakan UTS di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Cijaku Kecamatan Cijaku Kabupaten Lebak, Rabu (7/12/2022).
Apel tersebut juga dihadiri oleh kepala Sekolah SMAN 1 Cijaku yang diwakili oleh Wakil Kepala sekolah Ahmad Rifai, SPd, Dewan Guru, Staf Tata Usaha serta seluruh siswa-siswi SMA Negeri 1 Cijaku.
Dalam amanatnya Kapolsek Cijaku AKP Aam Marto S, SIP,.MP.d selaku pemimpin apel menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas di antaranya tentang Etika Berlalu lintas, Kenakalan Remaja, tawuran pelajar, Bahaya Narkoba dan Miras, Penggunaan Medsos yang baik serta memelihara keimanan dan Keamanan kepada semua siswa.
Pada kesempatan ini kami sampaikan, agar adik-adik siswa-siswi semua harus rajin belajar untuk bisa menggapai cita-citanya. Juga harus taat dan patuh terhadap bapak/ibu guru dalam menerima pelajaran di sekolah.
“Ingat janji pelajar yang di ucapkan setiap pelaksanaan upacara bendera, janji pelajar harus di hayati, di mengerti dan di jadikan pedoman dalam kegiatan sehari-hari. Serta jadikan guru sebagai orang tua kalian selama berada di sekolah dengan mematuhi dan taat kepadanya,”pesannya.
Kapolsek juga meminta seluruh siswa/i, agar tetap menjaga nama baik sekolah dan terus mengukir prestasi yang membanggakan almamater dan orang tua. “Hindari perbuatan-perbuatan negatif yang berdampak buruk pada masa depan, seperti berkelahi, konsumsi minuman keras dan merokok, serta pergaulan bebas yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain,”mintanya.
Dan tetap menjaga kebersamaan, baik sesama teman kelas maupun teman antar kelas, karena semua anak murid di SMAN 1 Cijaku datang dari berbagai desa. “Jadi perlu menjaga persahabatan dalam pergaulan dan jangan membuat perbedaan atau geng dalam lingkungan sekolah,”imbuhnya.
juga dalam menggunakan kendaraan sepeda motor untuk datang ke sekolah, agar selalu berhati-hati dan tertib berlalu lintas. Bagi yang membawa sepeda motor harap disimpan ditempat aman atau menggunakan kunci ganda untuk mencegah terjadinya pencurian sepeda motor.
“Dikarena belum memenuhi syarat untuk pembuatan SIM kepada siswa/i agar menggunakan Helm dan tetap hati-hati dalam mengendarai sepeda motor demi keselamatan diri maupun orang lain di jalan,”jelasnya.
Kapolsek juga menambahi, di era globalisasi dan digitalisasi saat ini diharapkan agar berhati-hati dan bijak dalam menggunakan media sosial. Dan apa yang dibaca dan dilihat di sosmed jangan lagi dishare ke teman-teman atau grup. “Tetapi cukup untuk dikonsumsi sendiri dan bila perlu, handphone cukup digunakan untuk keperluan belajar atau mengerjakan tugas-tugas sekolah,”tutupnya.
(Ari)
Komentar